GOTO Tanggapi Wacana Keterlibatan Danantara Dalam Proses Merger dengan Grab

Muamalat.co.id JAKARTA. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) memberi tanggapan atas pemberitaan mengenai rencana Danantara yang hendak terlibat dalam proses merger GOTO dengan Grab.

Director – Corporate Secretary GOTO R.A. Koesoemohadiani menyampaikan, GOTO sudah mengetahui adanya pemberitaan media terkini mengenai kemungkinan Tindakan korporasi pada masa depan yang melibatkan perusahaan.

“Pada tahap ini, tidak terdapat informasi baru yang dapat kami sampaikan selain yang telah perusahaan sampaikan di dalam keterbukaan informasi sebelumnya,” ujar dia dalam keterbukaan informasi, Senin (1/12/2025) malam.

Kabar Buy Out Investasi di GOTO dan Merger GOTO-Grab, Begini Penjelasan Telkom (TLKM)

Sebagai perusahaan Indonesia, GOTO secara konsisten selalu mendukung prioritas pemerintah dan akan terus melakukan hal tersebut. Selain itu, kesejahteraan mitra pengemudi tetap menjadi tujuan utama Goto.

Sebagai perusahaan publik, GOTO tentu terbuka atas berbagai diskusi yang dapat mendukung kepentingan jangka panjang seluruh pemangku kepentingan perusahaan.

“Apabila terdapat suatu proses yang sudah lebih matang, di mana hal tersebut akan melibatkan berbagai pihak, perusahaan akan senantiasa mematuhi seluruh peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tulis dia.

GOTO juga terus berkomitmen terhadap transparansi dan akan menyampaikan setiap informasi material sesuai dengan ketentuan peraturan. Pada saat yang bersamaan GOTO akan senantiasa berfokus pada eksekusi yang kuat dan melayani pelanggan secara efektif, di mana hal ini merupakan upaya terbaik untuk memperkuat pencapaian bagi seluruh pihak.

IHSG Menguat 0,47% ke 8.548 pada Senin (1/12/2025), JPFA, GOTO, TLKM Top Gainers LQ45

Dalam berita sebelumnya, Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi Danantara Rosan Perkasa Roeslani Perkasa baru-baru ini mengungkapkan soal peluang Danantara terlibat proses merger Grab dan GOTO.

Rosan menegaskan Danantara masih menunggu perkembangan resmi dari kedua perusahaan terkait. Ia juga menyebut, pembahasan merger itu sepenuhnya berada di tangan GOTO dan Grab. Rosan juga menambahkan, baik GOTO maupun Grab harus terbuka, jika ingin Danantara berpartisipasi. Namun, ia menjelaskan bahwa Danantara akan melihat terlebih dahulu bagaimana proses mereka berjalan, termasuk soal penentuan harga.

Leave a Comment