Muamalat.co.id Tertarik menambang Bitcoin menggunakan ponsel pintar Anda? Keinginan untuk mendapatkan penghasilan tambahan dari perangkat yang sehari-hari kita gunakan memang menggiurkan. Namun, seberapa realistiskah menambang Bitcoin hanya dengan modal HP? Mari kita telusuri lebih lanjut.
Di era teknologi digital yang pesat, pertanyaan tersebut wajar muncul. Popularitas aset kripto yang terus menanjak mendorong banyak orang untuk mencari peluang tambahan, termasuk melalui penambangan kripto. Meski terdengar mudah, kenyataannya menambang Bitcoin dengan HP bukanlah hal yang sederhana. Terdapat berbagai pertimbangan teknis, efisiensi, dan potensi risiko yang perlu dipertimbangkan.
Apakah Bisa Mining Bitcoin di HP?

Secara teknis, Anda bisa menambang Bitcoin dari HP. Namun, sebagai solo mining, cara ini hampir tidak menghasilkan keuntungan. Proses mining Bitcoin membutuhkan daya komputasi yang sangat besar untuk memecahkan persamaan matematika kompleks, sebuah proses yang dikenal sebagai Proof of Work, guna memvalidasi transaksi dalam jaringan Bitcoin. Sebagai imbalannya, penambang akan menerima Bitcoin. Namun, proses ini membutuhkan energi yang signifikan dan perangkat khusus seperti ASIC miner untuk dapat bersaing dengan penambang lain.
HP, dengan kemampuan pemrosesan yang terbatas, tidak mampu menyaingi perangkat mining profesional. Oleh karena itu, cara realistis untuk menambang Bitcoin melalui HP adalah dengan bergabung dalam mining pool menggunakan aplikasi mobile mining. Aplikasi ini menggabungkan daya komputasi dari banyak pengguna, memungkinkan penambangan bersama dan pembagian hasil.
Meskipun memungkinkan, solo mining Bitcoin dari HP praktis tidak menguntungkan karena persaingan yang sangat ketat. Namun, bergabung dalam mining pool melalui aplikasi tetap memberikan peluang untuk mengumpulkan sedikit demi sedikit aset kripto.
Kripto yang Cocok untuk Mining di HP
Bitcoin, dengan tingkat kesulitan yang sangat tinggi, terlalu berat untuk ditambang dari HP. Namun, terdapat beberapa koin kripto yang lebih ringan dan cocok untuk mobile mining karena algoritmanya tidak membutuhkan perangkat mahal. Berikut beberapa contohnya:
- Monero (XMR): Menggunakan algoritma RandomX yang cocok untuk CPU, sehingga dapat ditambang dari HP.
- Electroneum (ETN): Dirancang khusus untuk penambangan via HP, bahkan memiliki aplikasi resmi.
- VerusCoin (VRSC): Dioptimalkan untuk CPU dengan algoritma VerusHash, efisien untuk perangkat mobile.
- Pi Network (PI): Populer karena mengusung “simulasi mining” di HP tanpa benar-benar menguras daya pemrosesan.
Koin-koin di atas cocok bagi pemula yang ingin mencoba mining tanpa modal besar atau pengetahuan teknis yang rumit.
Panduan Menambang Bitcoin di HP (Melalui Mining Pool)
Jika Anda tetap ingin mencoba, berikut langkah-langkahnya:
- Pilih Aplikasi Mining yang Terpercaya: Cari aplikasi dengan ulasan positif dan reputasi pembayaran yang baik, seperti CryptoTab Browser.
- Instal dari Toko Resmi: Unduh aplikasi langsung dari Google Play Store atau App Store untuk menghindari malware atau aplikasi palsu.
- Daftar atau Masuk: Buat akun menggunakan email atau media sosial. Prosesnya biasanya cepat dan mudah.
- Atur Konfigurasi Mining: Atur seberapa besar daya CPU HP yang digunakan. Ingat, penggunaan daya yang lebih besar akan membuat HP lebih cepat panas dan boros baterai.
- Mulai Menambang: Setelah pengaturan selesai, Anda dapat memulai mining. Ingat, Anda akan bergabung dalam mining pool, bukan mining solo.
- Pantau Hasilnya: Aplikasi biasanya menyediakan dashboard untuk memantau hasil mining dan performa HP.
- Perhatikan Panas dan Baterai: Jangan biarkan HP terlalu panas. Beri jeda jika diperlukan untuk mencegah kerusakan perangkat.
- Tarik Hasil Mining: Setelah terkumpul cukup, Anda dapat menarik hasil mining ke dompet kripto eksternal.
Bagaimana Cara Kerja Mobile Mining?
Pada awal kemunculan Bitcoin di tahun 2009, mining dapat dilakukan dengan komputer biasa. Namun, tingkat kesulitan mining telah meningkat secara eksponensial. Data dari Webopedia menunjukkan tingkat kesulitan mining telah mencapai lebih dari 89 triliun, jauh lebih tinggi dibandingkan 10 juta pada tahun 2013. Hal ini menunjukkan bahwa CPU dan GPU biasa sudah tidak mampu bersaing.
Saat ini, hanya perangkat ASIC yang mampu menambang Bitcoin secara efisien. Oleh karena itu, HP tidak dapat digunakan untuk solo mining karena keterbatasan daya komputasinya. Gabung dalam mining pool melalui aplikasi menjadi solusi, menggabungkan daya komputasi dari banyak HP dan membagi hasilnya sesuai kontribusi masing-masing.
Kelebihan Mining dari HP
- Akses Mudah
- Modal Ringan
- User Friendly
Kekurangan Mining dari HP
- Hasil Rendah
- Risiko Rusak Perangkat
- Kurang Efisien
Menambang kripto dari HP memang memungkinkan, tetapi hasilnya mungkin tidak sebanding dengan upaya dan risiko yang dikeluarkan. Lebih tepat dianggap sebagai hobi atau cara untuk mempelajari teknologi blockchain dan kripto. Untuk hasil maksimal, pertimbangkan penggunaan perangkat yang lebih mumpuni atau cloud mining.
Semoga informasi ini bermanfaat. Selamat mencoba!
Ringkasan
Menambang Bitcoin langsung dari HP secara solo mining hampir tidak menghasilkan keuntungan karena membutuhkan daya komputasi sangat besar. Cara yang lebih realistis adalah bergabung dalam mining pool melalui aplikasi mobile mining yang menggabungkan daya komputasi banyak pengguna. Meskipun demikian, hasil yang didapat tetap rendah dan perlu mempertimbangkan risiko kerusakan perangkat akibat panas berlebih.
Alternatifnya, beberapa kripto lain seperti Monero (XMR), Electroneum (ETN), VerusCoin (VRSC), dan Pi Network (PI) lebih cocok ditambang via HP karena algoritma yang lebih ringan. Menambang kripto lewat HP lebih tepat dianggap sebagai hobi atau pembelajaran teknologi blockchain, bukan sumber penghasilan utama karena keuntungannya yang minim dan potensi risiko kerusakan perangkat.