JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus menunjukkan performa positif, kokoh bertahan di zona hijau hingga penutupan sesi perdagangan siang ini. Penguatan ini melanjutkan momentum optimisme yang sudah terlihat sejak pembukaan pasar.
Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dihimpun via RTI, IHSG berhasil melonjak signifikan sebesar 80,76 poin atau setara dengan 1,04%. Ini membawa indeks ditutup pada level 7.828,66 pada akhir sesi pertama perdagangan Jumat (12/9) ini, menunjukkan optimisme pasar yang cukup kuat.
Pergerakan positif ini didukung oleh dominasi sektor-sektor yang menguat. Tercatat, sepuluh dari sebelas indeks sektoral di BEI berhasil membukukan kenaikan. Sektor-sektor yang paling bersinar meliputi teknologi, barang baku, energi, keuangan, transportasi, barang konsumer primer, barang konsumer non primer, serta properti dan real estate, yang semuanya berkontribusi besar terhadap reli IHSG.
IHSG Dibuka Menguat ke 7.816, Sejumlah Saham Unggulan LQ45 Menjadi Fokus, Jumat (12/9)
Di tengah euforia penguatan mayoritas sektor, hanya sektor kesehatan yang terlihat mengalami tekanan, menjadi satu-satunya yang bergerak di zona merah pada sesi ini.
Aktivitas perdagangan di BEI juga cukup ramai, tercatat total volume saham yang diperdagangkan mencapai 18,40 miliar lembar saham, dengan nilai transaksi fantastis sebesar Rp 8,9 triliun. Statistik pergerakan saham menunjukkan dominasi positif: sebanyak 375 saham berhasil menguat, sementara 237 saham melemah, dan 191 saham lainnya terpantau stagnan.
Di antara saham-saham pilihan yang tergabung dalam indeks LQ45, beberapa nama mencuri perhatian sebagai top gainers pada sesi ini:
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) memimpin dengan kenaikan impresif 6,42%, menutup perdagangan pada harga Rp 3.980 per saham.
- Menyusul di posisi kedua adalah PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) yang melonjak 3,30% menjadi Rp 7.825 per saham.
- Kemudian, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) juga menunjukkan performa solid, menguat 2,86% ke level Rp 1.800 per saham.
IHSG Diproyeksi Sideways, Cermati Rekomendasi Saham Analis untu Jumat (12/9)
Sementara itu, daftar top losers dari indeks LQ45 didominasi oleh:
- PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang melemah 1,56% ke posisi Rp 56 per saham.
- Disusul oleh PT Ciputra Development Tbk (CTRA) yang juga turun 1,56%, menetap di harga Rp 945 per saham.
- Dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang terkoreksi 1,25%, ditutup pada Rp 1.185 per saham.
INCO Chart by TradingView
Ringkasan
IHSG mencatatkan penguatan signifikan pada perdagangan Jumat (12/9), ditutup pada level 7.828,66 setelah melonjak 1,04% atau 80,76 poin. Kenaikan ini didorong oleh penguatan mayoritas sektor, terutama teknologi, barang baku, dan energi. Sektor kesehatan menjadi satu-satunya yang mengalami penurunan.
Volume perdagangan mencapai 18,40 miliar lembar saham dengan nilai transaksi Rp 8,9 triliun. Saham-saham LQ45 yang mencatat kenaikan tertinggi adalah INCO (6,42%), INKP (3,30%), dan PGAS (2,86%). Sementara itu, GOTO (-1,56%), CTRA (-1,56%), dan KLBF (-1,25%) menjadi saham dengan penurunan terdalam di indeks LQ45.