Bursa Asia Menguat di Pagi Ini (15/10), Indeks Kospi Melejit 1,43%

Muamalat.co.id JAKARTA – Pasar saham Asia menunjukkan performa yang perkasa dan melonjak signifikan pada perdagangan pagi hari Rabu, 15 Oktober 2025. Pukul 08.21 WIB, indeks Nikkei 225 di Jepang memimpin penguatan dengan naik 0,79% menuju level 47.217,94. Tak ketinggalan, indeks Hang Seng di Hong Kong dibuka dengan lonjakan 1,08% mencapai 25.714,89.

Tren positif ini juga merambah ke bursa lainnya di kawasan. Indeks Taiex Taiwan naik 0,47% menjadi 26.918,11, sementara Kospi Korea Selatan mencatat kenaikan impresif sebesar 1,43% ke 3.612,87. Di Australia, indeks ASX 200 ikut menanjak 0,71% ke level 8.962,5. Bahkan, indeks regional seperti FTSE Straits Times Singapura dan FTSE Malay KLCI Malaysia turut menguat masing-masing 0,27% ke 4.366,07 dan 0,38% ke 1.617,64.

Perhatikan Rekomendasi Saham dan Proyeksi IHSG dari RHB Sekuritas Hari Ini (15/10)

Penguatan pasar Asia-Pasifik pada hari Rabu ini kontras dengan penutupan yang bergejolak di Wall Street semalam. Sentimen pasar global masih diwarnai oleh ketegangan yang kembali memanas antara Amerika Serikat (AS) dan China terkait perseteruan dagang yang belum usai.

Pada hari Selasa, 14 Oktober 2025, Presiden AS Donald Trump melancarkan kritik tajam kepada China karena dinilai tidak memenuhi komitmen pembelian kedelai. Ia mengecam tindakan tersebut sebagai “tindakan yang bermusuhan secara ekonomi” dan bahkan mengancam akan membalasnya dengan sanksi, termasuk embargo minyak goreng.

Menanggapi situasi ini, investor veteran Louis Navellier dalam catatannya yang diterbitkan hari Rabu menyoroti, “Volatilitas masih tinggi, dan penjelasan terbaiknya adalah hubungan yang tegang antara AS dan China.” Di tengah ketidakpastian tersebut, perhatian investor juga akan tertuju pada rilis data inflasi China untuk bulan September yang dijadwalkan pada hari ini.

Sementara itu, Wall Street mengakhiri sesi perdagangan semalam dengan hasil yang beragam di tengah gejolak. Indeks S&P 500 ditutup melemah tipis 0,2% ke level 6.644,31, setelah mengalami fluktuasi signifikan, sempat anjlok hingga 1,5% sebelum bangkit 0,4%. Senada, indeks teknologi Nasdaq Composite juga merosot 0,8% menjadi 22.521,70, meski sempat tertekan lebih dalam hingga 2,1%.

Intip Rekomendasi Saham Pilihan dan Proyeksi IHSG untuk Hari Ini (15/10)

Berbeda halnya dengan dua indeks lainnya, Dow Jones Industrial Average justru berhasil ditutup menguat 0,4% atau 202,88 poin, mencapai 46.270,46, setelah sebelumnya sempat melesat hampir 1%. Di tengah dinamika pasar ini, Ketua Federal Reserve Jerome Powell memberikan sinyal penting. Ia mengisyaratkan bahwa bank sentral semakin mendekati momen untuk menghentikan pengurangan kepemilikan obligasi, sekaligus memberikan petunjuk tentang kemungkinan pemotongan suku bunga lebih lanjut dalam waktu dekat.

Leave a Comment