Muamalat.co.id – JAKARTA. PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL) menegaskan komitmennya dalam memenuhi kewajiban pasar modal dengan rencana pelunasan obligasi yang jatuh tempo pada September 2025. Informasi penting ini disampaikan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), yang menggarisbawahi kesiapan HEAL untuk melunasi Obligasi Berkelanjutan I tahun 2020 tahap I seri B. Obligasi dengan peringkat idAA senilai Rp 21 miliar tersebut dijadwalkan akan jatuh tempo tepat pada 8 September 2025.
Untuk pelunasan kewajiban keuangan ini, Pefindo menyatakan bahwa PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL) akan memanfaatkan dana internal perusahaan. Rencana strategis ini diungkapkan oleh Analis Pefindo, Agung Iskandar dan Tsanya Chindra, dalam keterangan resmi mereka pada Rabu (27/8/2025), menunjukkan soliditas finansial perseroan dalam mengelola efek utangnya.
Merunut ke belakang, penerbitan obligasi berkelanjutan ini sejatinya terbagi menjadi dua seri. Hal ini merujuk pada pengumuman resmi PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait pencatatan Obligasi Berkelanjutan I Medialoka Hermina Tahap I 2020, yang memberikan gambaran lengkap mengenai struktur pendanaan perusahaan.
Seri obligasi pertama, atau Seri A, memiliki nilai emisi yang signifikan, mencapai Rp 425,5 miliar. Investor obligasi ini mendapatkan ganjaran kupon sebesar 8%. Dengan tenor tiga tahun, obligasi Seri A telah jatuh tempo pada 8 September 2023, dengan mekanisme pembayaran bunga setiap tiga bulan sekali, di mana pembayaran bunga tahap pertama telah dilakukan pada 8 Desember 2020.
Sementara itu, Seri B merupakan obligasi yang kini menjadi fokus utama Pefindo. Obligasi ini diterbitkan senilai Rp 21 miliar dengan penawaran kupon lebih tinggi, yakni 8,50%. Memiliki tenor lima tahun, obligasi Seri B inilah yang akan jatuh tempo pada 8 September 2025, dan dipastikan akan dilunasi menggunakan dana internal perusahaan, seperti yang telah disampaikan sebelumnya.
Ringkasan
PT Medialoka Hermina Tbk (HEAL) menyatakan kesiapannya untuk melunasi Obligasi Berkelanjutan I tahun 2020 tahap I seri B senilai Rp 21 miliar yang jatuh tempo pada 8 September 2025. Pefindo menegaskan bahwa obligasi dengan peringkat idAA ini akan dilunasi sesuai jadwal.
Pelunasan obligasi ini akan menggunakan dana internal perusahaan, sebagaimana diungkapkan oleh Analis Pefindo. Obligasi Berkelanjutan I Medialoka Hermina Tahap I 2020 terdiri dari dua seri, dengan Seri A telah jatuh tempo pada 2023 dan Seri B yang akan segera dilunasi pada 2025.