Muamalat.co.id JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada kemarin, Selasa (23/12/2025). Saham BUMI, SUPA, hingga BBCA mendorong pelemahan.
Berdasarkan data RTI Infokom pada pukul 16.00 WIB, IHSG ditutup pada posisi 8.584,78 atau turun 0,71%. Sepanjang perdagangan kemarin, IHSG bergerak pada rentang 8.566-8.667.
Tercatat, 275 saham menguat, 373 saham melemah, dan 157 saham bergerak di tempat. Kapitalisasi pasar terpantau naik ke posisi Rp15.717 triliun.
Saham PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan dengan nilai Rp3,2 triliun. Saham BUMI ditutup melemah 3,55% ke level Rp380 per saham.
: Lo Kheng Hong Kembali Serok Saham DILD Menjelang Hari Raya Natal 2025
Emiten lainnya yang juga melemah adalah saham SUPA yang turun 14,76% ke level Rp895, dan saham BBCA yang turun 1,83% ke level Rp8.025 per saham.
Selanjutnya saham yang menekan IHSG kemarin adalah saham BRMS melemah 0,86% ke level Rp1.155, saham CDIA melemah 3,68% ke level Rp1.700, dan saham BRPT turun 4,65% ke level Rp3.280 per saham.
Tim Riset MNC Sekuritas menyebut IHSG terkoreksi 0,71% ke 8,584 disertai dengan munculnya tekanan jual. IHSG pun rawan bakal melanjutkan koreksinya hari ini.
“Kami memperkirakan, saat ini IHSG sedang berada pada bagian dari wave [iv] dari wave 5 pada label hitam, sehingga selanjutnya IHSG rawan terkoreksi dahulu untuk menguji 8,464-8,560 sekaligus menutup area gap tipisnya. Namun, worst case (merah), IHSG sudah menyelesaikan wave (1) dan akan terkoreksi cukup dalam ke area 8,000-an,” tulis MNC Sekuritas dalam riset harian, Rabu (24/12/2025).
Support: 8,553, 8,493
Resistance: 8,714, 8,821
Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas untuk hari ini, Rabu 24 Desember 2025: MBMA – Buy on Weakness
MBMA menguat 3,70% ke 560 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi MBMA diperkirakan sedang berada pada bagian awal dari wave (b) dari wave [b].
Buy on Weakness: 540-560
Target Price: 610, 640
Stoploss: below 525
MDKA – Spec Buy
MDKA terkoreksi 1,33% ke 2,230 dan disertai dengan munculnya tekanan jual, pergerakannya pun belum mampu break MA20. Selama masih mampu berada di atas 2,160 sebagai stoplossnya, maka posisi MDKA diperkirakan sedang berada di awal wave [i] dari wave C.
Spec Buy: 2,190-2,230
Target Price: 2,420, 2,580
Stoploss: below 2,160
SMBR – Spec Buy
SMBR terkoreksi 0,70% ke 284 dan disertai dengan munculnya tekanan jual. Selama masih mampu berada di atas 280 sebagai stoplossnya, maka posisi SMBR diperkirakan sedang berada pada bagian awal dari wave [b] dari wave 2.
Spec Buy: 282-284
Target Price: 296, 304
Stoploss: below 280
TINS – Buy on Weakness
TINS terkoreksi 2,67% ke 3,280 dan disertai dengan munculnya tekanan jual, namun koreksinya masih mampu tertahan oleh MA20. Kami memperkirakan, posisi TINS saat ini sedang berada pada bagian dari wave [b] dari wave 4.
Buy on Weakness: 3,230-3,270
Target Price: 3,410, 3,530
Stoploss: below 3,180
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.