Muamalat.co.id, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali menunjukkan performa positif, melanjutkan penguatannya pada sesi I perdagangan Kamis (13/11/2025). Laju indeks komposit ini didorong oleh kinerja impresif sejumlah saham berkapitalisasi besar.
Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia, IHSG berhasil mengakhiri sesi pagi dengan kenaikan 0,21%, memarkir posisinya di level 8.405,96. Sepanjang tiga jam pertama perdagangan, indeks komposit ini menunjukkan fluktuasi yang sehat, bergerak dalam rentang 8.380,69 hingga mencapai puncak 8.418,16.
Dominasi penguatan terlihat jelas pada deretan saham berkapitalisasi jumbo. PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ) memimpin kenaikan signifikan sebesar 15,96%, mencapai harga Rp13.625 per lembar saham pada penutupan sesi I. Tak kalah menarik, saham PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) juga unjuk gigi dengan kenaikan 2,72%, diikuti oleh PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang membukukan penguatan 2,12%.
Tren positif ini turut merambah saham-saham papan atas lainnya. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) mencatatkan kenaikan 1,83%, sementara PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) naik 1,37%. Selanjutnya, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) menguat 1,06%, dan PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) tidak ketinggalan dengan kenaikan 0,54%.
Berbanding terbalik dengan sektor lain, kinerja saham perbankan justru menunjukkan tren pelemahan di sesi I perdagangan. Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) terkoreksi 1,18%, disusul PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang turun 0,84%. Sementara itu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) mencatatkan koreksi tipis 0,22%, dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) hanya mampu bergerak stagnan tanpa perubahan berarti.
Di sisi lain, saham-saham dari kelompok konglomerat juga tak absen dari daftar penguat pada perdagangan hari ini. Emiten-emiten yang terafiliasi dengan Aburizal Bakrie menunjukkan performa positif, seperti PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) yang naik 1,53%, PT Dharma Henwa Tbk. (DEWA) menguat signifikan 3,83%, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) naik 3,65%, serta PT Energi Mega Persada Tbk. (ENRG) yang menguat 2,21%.
Demikian pula, saham-saham di bawah kendali Hapsoro Sukmonohadi turut menikmati momentum penguatan. PT Bukit Uluwatu Villa Tbk. (BUVA) melonjak 2,62%, diikuti oleh PT Sanurhasta Mitra Tbk. (MINA) yang naik 0,54%. Kenaikan juga terlihat pada PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) sebesar 3,15%, PT Raharja Energi Cepu Tbk. (RATU) yang menguat paling tinggi di kelompok ini dengan 4,62%, dan PT Singaraja Putra Tbk. (SINI) dengan kenaikan 1,09%.
Kelompok emiten Hary Tanoesoedibjo juga mencatatkan kinerja impresif. Saham PT Global Mediacom Tbk. (BMTR) memimpin dengan kenaikan 5,56%, diikuti PT MNC Vision Networks Tbk. (IPTV) sebesar 2,56%. Selain itu, PT MNC Tourism Indonesia Tbk. (KPIG) menguat 4,86%, dan PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) turut meramaikan daftar penguat dengan lonjakan 4,51%.
Melihat kondisi pasar, Analis Phintraco Sekuritas mengungkapkan bahwa secara teknikal, IHSG telah kembali menguji level resisten psikologis di angka 8.400 selama sesi I perdagangan hari ini. Namun, analisis mereka menunjukkan adanya pelemahan momentum penguatan indeks, yang ditandai dengan indikator modern histogram MACD yang mulai menunjukkan pergerakan mendatar.
Dalam risetnya yang dirilis Kamis (13/11/2025), analis Phintraco Sekuritas menyimpulkan, “Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, IHSG diperkirakan akan kembali menguji level psikologis 8.400 pada sesi kedua perdagangan hari ini.”
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.