Muamalat.co.id JAKARTA. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) terus ekspansi dengan menambah portofolio rumah sakitnya. Ambisius, perusahaan ini telah menyiapkan tujuh lahan untuk pembangunan rumah sakit baru, menandakan komitmen kuat dalam meningkatkan layanan kesehatan di Indonesia.
Baru-baru ini, MIKA resmi membuka Rumah Sakit Sumber Kasih di Lemahabang, Cirebon pada 26 Juni 2025. Rumah sakit yang berada di bawah naungan Kasih Group, jaringan rumah sakit MIKA, ini memiliki kapasitas 100 tempat tidur. Namun, ekspansi MIKA tidak berhenti sampai di situ.
Head of Investor Relations MIKA, Aditya Widjaja, mengungkapkan rencana pembangunan rumah sakit baru dalam paparan publik daring pada Kamis (11/9/2025). Salah satu lokasi pembangunan yang paling menonjol adalah di Sidoarjo, Jawa Timur, dengan kapasitas 200 tempat tidur. Progres pembangunannya telah mencapai 93%, dan diperkirakan beroperasi pada kuartal III tahun 2025. Proyek ini menelan biaya investasi (capex) lebih dari Rp 250 miliar.
Tidak hanya Sidoarjo, MIKA juga tengah membangun dua rumah sakit lainnya di wilayah Jakarta dan Jawa Timur, masing-masing dengan kapasitas 200 tempat tidur. Saat ini, pembangunannya telah mencapai 29% dan 25%, dengan capex masing-masing lebih dari Rp 500 miliar dan Rp 200 miliar. Kedua rumah sakit ini ditargetkan beroperasi pada kuartal III tahun 2026.
Ke depan, MIKA berencana melakukan ground breaking untuk empat lahan lainnya di tahun depan. Dengan demikian, perusahaan menargetkan pembukaan satu hingga dua rumah sakit baru setiap tahunnya. Masing-masing proyek ini diperkirakan membutuhkan capex lebih dari Rp 200 miliar.
Fokus ekspansi MIKA saat ini tertuju pada Jabodetabek dan Jawa Timur. Hal ini dikarenakan kedua wilayah tersebut memudahkan perekrutan dokter spesialis yang dibutuhkan, mencapai 30 disiplin spesialis untuk memenuhi kebutuhan layanan rumah sakit yang komprehensif.
Untuk mendukung rencana ekspansi yang agresif ini, MIKA telah menyiapkan capex sebesar Rp 1 triliun pada tahun ini. Hingga semester I 2025, anggaran tersebut telah terserap Rp 359 miliar atau sekitar 35%. Sebagai informasi tambahan, MIKA membukukan laba bersih Rp 683,63 miliar pada semester I 2025, meningkat 5,98% (YoY) dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 645,04 miliar. Pendapatan juga tumbuh 4,52% (YoY), dari Rp 2,45 triliun menjadi Rp 2,56 triliun.
Ini Kata Bangun Kosambi (CBDK) Soal Dampak Akuisisi 44,1% oleh PIK 2 (PANI)
Strategi Ekspansi Elnusa (ELSA) Memupuk Revenue dari Pengembangan Bisnis Baru
Ringkasan
PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) sedang melakukan ekspansi besar-besaran dengan membangun tujuh rumah sakit baru. Salah satu rumah sakit yang baru dibuka adalah RS Sumber Kasih di Cirebon dengan kapasitas 100 tempat tidur. Rumah sakit lainnya sedang dibangun di Sidoarjo (93% selesai, beroperasi kuartal III 2025), Jakarta, dan Jawa Timur (29% dan 25% selesai, beroperasi kuartal III 2026), dengan total investasi lebih dari Rp 1 triliun.
Ekspansi difokuskan di Jabodetabek dan Jawa Timur karena kemudahan perekrutan dokter spesialis. MIKA menargetkan pembukaan satu hingga dua rumah sakit baru setiap tahunnya, dengan masing-masing proyek membutuhkan investasi lebih dari Rp 200 miliar. Pada semester I 2025, MIKA membukukan laba bersih Rp 683,63 miliar dan pendapatan Rp 2,56 triliun.