Kurs Rupiah Menguat ke Rp 16.622 per Dolar AS, Selasa Siang (2/12)

Muamalat.co.id – JAKARTA. Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Selasa (2/12) siang. Mengutip Bloomberg Selasa (2/12) pukul 12.12 WIB, rupiah di pasar spot menguat 0,25% secara harian ke level Rp 16.622 per dolar AS. Sebelumnya, pada penutupan perdagangan Senin (1/12) rupiah di pasar spot menguat 0,07% secara harian ke posisi Rp 16.663 per dolar AS. Pengamat mata uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, penguatan rupiah…

Phapros (PEHA) Raih Kinerja Apik per Kuartal III-2025, Ini Strateginya

Muamalat.co.id JAKARTA. Emiten farmasi, PT Phapros Tbk (PEHA) meraih kinerja apik hingga kuartal III-2025. Ini terlihat dari kinerja pendapatan dan laba bersih yang tercatat positif. Menurut laporan keuangan yang dipublikasikan Minggu (30/11/2025), PEHA membukukan pendapatan bersih sebesar Rp 683,58 miliar per kuartal III-2025, naik 19,5% secara year on year (yoy) dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 572,18 miliar. Pertumbuhan…

Masuk Bisnis Gim dan Risiko Cash Trap, Saham Bukalapak (BUKA) Telah Divaluasi Wajar

Muamalat.co.id JAKARTA. Prospek saham PT Muamalat.co.id Tbk diperkirakan masih akan tetap tumbuh di tahun depan. Namun nilai wajar saham Muamalat.co.id dinilai sudah mencapai level wajar. Analis Maybank Sekuritas Indonesia, Etta Rusdiana Putra menyebut, emiten berkode saham BUKA ini dapat daya dorong dari bisnis distribusi gim yang menjadi motor utama pendapatan perusahaan. Etta dalam riset 1 Desember 2025 memproyeksikan margin kotor BUKA mencapai…

Abadi Lestari Indonesia (RLCO) Patok Harga IPO Rp 168, Berpotensi Raup Rp 105 Miliar

Muamalat.co.id JAKARTA. Emiten pengolahan sarang burung walet, PT Abadi Lestari Indonesia Tbk mematok harga penawaran umum saham perdana alias Initial Public Offering (IPO) di level Rp 168 per saham. Adapun masa penawaran umum dimulai pada Selasa (2/12/2025) sampai dengan 4 Desember 2025. Sementara tanggal penjatahan ditetapkan pada 4 Desember 2025 dan didistribusikan pada 5 Desember 2025. Dengan menawarkan maksimal 625 juta saham, emiten dengan…

Libur Akan Tiba, Saatnya Lirik Saham Pariwisata dan Hotel PJAA hingga CTRA?

Emiten pariwisata hadapi tantangan jelang akhir tahun 2025 akibat pemangkasan anggaran Kemenpar. Stimulus ekonomi dinilai belum signifikan menguatkan kinerja.

Merdeka Copper Gold (MDKA) Beri Pinjaman US$ 50 Juta kepada EMAS, Ini Tujuannya

Muamalat.co.id JAKARTA. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) baru-baru ini mengumumkan transaksi pemberian pinjaman kepada anak usahanya, PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS). Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), MDKA dan EMAS telah menandatangani perjanjian yang mana MDKA sepakat untuk menyediakan dana pembiayaan dalam bentuk pinjaman kepada EMAS dengan batas tertinggi pinjaman US$ 50 juta. Dana tersebut akan digunakan oleh…

Bumi Serpong Damai (BSDE) Terbitkan Obligasi dan Sukuk, Nilai Pokok Rp 1,75 Triliun

Muamalat.co.id – JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) berencana menerbitkan dua surat utang dengan total nilai emisi Rp 1,75 triliun. Pertama, Obligasi Berkelanjutan IV Bumi Serpong Damai Tahap II Tahun 2025 dengan jumlah pokok sebesar Rp 1,25 triliun. Berdasarkan prospektus tanggal 1 Desember, obligasi ini akan diterbitkan ke dalam empat seri. Seri A senilai Rp 73,4 miliar dengan tingkat bunga sebesar 5,50% per tahun. Jangka waktu Obligasi…

Harga Saham Energi Mega Persada (ENRG) Melesat Tajam, Ini Penyebabnya

Muamalat.co.id JAKARTA. Saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) terus melonjak dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini dipicu oleh sejumlah aksi korporasi dan ekspansi yang dilakukan oleh emiten migas terafiliasi Grup Bakrie tersebut. Sebagai informasi, pada Senin (1/12/2025) kemarin, harga saham ENRG menguat 21,32% ke level Rp 1.195 per saham. Sedangkan pada awal perdagangan Selasa (2/12), harga saham ENRG berbalik koreksi 0,42% ke level Rp…

BEI Menghentikan Sementara Perdagangan Sederet Saham Ini, Simak Penyebabnya

Muamalat.co.id JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan untuk menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham sejumlah emiten dari berbagai sektor pada perdagangan Selasa (2/12). Di antaranya adalah PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK), PT Maha Properti Indonesia Tbk (MPRO), PT Buana Artha Anugerah Tbk (STAR), PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT), PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA), dan PT Asri Karya Lestari Tbk (ASLI). BEI menyebut, TGUK…