
Muamalat.co.id JAKARTA. Pergerakan saham perbankan besar atau big banks di Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan tren yang bervariasi pada penutupan perdagangan Jumat, 3 Oktober 2025, hingga pukul 16:00 WIB. Sentimen pasar tampak terbagi, dengan sejumlah emiten membukukan kenaikan, sementara yang lain harus menelan pil pahit penurunan.
Secara lebih rinci, saham Bank Central Asia Tbk (BBCA) berhasil mengukir penguatan. Di sisi lain, saham Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) kompak mengalami tekanan, menutup sesi perdagangan dengan pelemahan. Uniknya, Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) justru terpantau tidak bergerak, alias stagnan di posisinya.
IHSG Menguat 0,59% ke 8.118 pada Jumat (3/10/2025), JSMR, MEDC, GOTO Top Gainers LQ45
BBCA Menguat 0,33% Menutup Sesi
Saham BBCA menjadi salah satu penopang optimisme di sektor perbankan. Emiten ini berhasil menguat 0,33%, mengakhiri perdagangan di level Rp 7.525 per saham. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan penutupan hari sebelumnya. Sepanjang sesi perdagangan hari itu, saham BBCA sempat menyentuh level tertinggi di Rp 7.550, meski kemudian sedikit melandai menjelang bel penutupan.
BBCA Chart by TradingView
BMRI Tertekan Paling Dalam di Antara Big Banks
Kondisi berbeda dialami oleh saham BMRI yang harus menutup sesi perdagangan dengan koreksi paling dalam di antara big banks. Harga saham BMRI anjlok 1,15%, berakhir di level Rp 4.310 per saham dibandingkan penutupan Kamis, 2 Oktober. Meskipun sempat menunjukkan perlawanan dengan menguat ke level tertinggi Rp 4.380 di awal sesi, tekanan jual yang dominan akhirnya tidak mampu dihindari, menyeretnya ke zona merah.
IHSG Melaju, Ini Bocoran Strategi Investasi dari Analis
BBRI Turun Tipis Setelah Sempat Menguat
Senada dengan BMRI, saham BBRI juga mengalami pelemahan, namun dengan skala yang lebih tipis. Saham BBRI ditutup di level Rp 3.690 per saham, turun 0,54% dari penutupan sebelumnya. Pergerakannya hari ini mencerminkan pola yang mirip dengan BMRI, di mana saham BBRI sempat bergerak naik pada awal perdagangan, namun kemudian kembali tertekan hingga penutupan sesi.
BBNI Stagnan, Tak Bergerak dari Posisi Awal
Di tengah dinamika pergerakan saham perbankan lainnya, saham BBNI tampil berbeda dengan mencatatkan performa stagnan. Emiten ini berhasil bertahan di level Rp 4.040 per saham, tidak mencatat perubahan harga sedikit pun dari penutupan perdagangan Kamis. Stabilitas harga ini menjadikannya unik di antara rekan-rekan big banks-nya yang mayoritas bergerak.
Ringkasan
Pada penutupan perdagangan Jumat, 3 Oktober 2025, saham perbankan besar di BEI menunjukkan hasil beragam. BBCA berhasil menguat 0,33%, sementara BMRI mengalami penurunan paling dalam sebesar 1,15%. BBRI juga mengalami pelemahan tipis sebesar 0,54%, sedangkan BBNI tercatat stagnan tanpa perubahan harga.
Secara keseluruhan, terdapat sentimen pasar yang terbagi di antara saham-saham bank besar. BMRI dan BBRI sempat menunjukkan perlawanan di awal sesi, namun kemudian tertekan hingga penutupan. Sementara itu, BBCA menjadi penopang optimisme di sektor perbankan, dan BBNI menjadi satu-satunya yang stabil.