Muamalat.co.id – Dalam kehidupan sehari-hari, kegiatan transfer antar bank menjadi hal yang lumrah dilakukan, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis. Salah satu transaksi yang sering dilakukan adalah transfer dari Bank Central Asia (BCA) ke Bank Negara Indonesia (BNI). Meski keduanya merupakan bank besar di Indonesia, proses transfer antar bank memerlukan langkah-langkah tertentu yang harus dipahami agar tidak terjadi kesalahan. Oleh karena itu, penting bagi nasabah untuk mengetahui cara transfer BCA ke BNI lewat ATM dengan benar dan efisien.
Melalui artikel ini, Muamalat.co.id akan membahas secara lengkap panduan praktis mengenai langkah-langkah melakukan transfer dari rekening BCA ke BNI melalui mesin ATM. Penjelasan akan disajikan secara rinci dan mudah dipahami, terutama bagi pemula yang mungkin baru pertama kali melakukan transfer antar bank. Selain itu, akan dijelaskan pula mengenai kode bank BNI yang harus dimasukkan, serta tips untuk memastikan transaksi berjalan lancar tanpa kendala.
Cara Transfer BCA ke BNI Lewat ATM Panduan Lengkap dan Praktis 2025
Halo, para pembaca yang super! Pernah nggak sih kamu merasa kebingungan saat ingin transfer uang dari rekening BCA ke rekening BNI? Apalagi kalau harus transfer lewat ATM, kadang bikin pusing karena takut salah input kode atau nomor rekening. Tenang saja, artikel ini akan membantu kalian dalam melakukan transfer dari BCA ke BNI lewat ATM dengan mudah dan lancar!
Transfer antar bank memang jadi kebutuhan sehari-hari di era digital seperti sekarang. Mau bayar online shop, kirim uang ke teman, atau bayar tagihan, semuanya butuh transfer yang cepat dan aman. Nah, sebagai salah satu bank swasta terbesar di Indonesia, BCA menyediakan layanan transfer ke bank lain termasuk BNI yang bisa anda lakukan dengan praktis melalui ATM.
Dalam artikel ini, kita akan membahas semua hal yang perlu kamu ketahui tentang cara transfer BCA ke BNI lewat ATM, mulai dari kode bank, biaya transfer, limit transaksi, hingga langkah-langkah detailnya. Yuk, simak bersama-sama agar transaksi keuanganmu makin lancar!
Apa Itu Kode Bank dan Kenapa Penting dalam Transfer Antar Bank?
Sebelum kita membahas cara transfer BCA ke BNI lewat ATM, penting bagi kamu untuk memahami apa itu kode bank. Kode bank adalah tiga digit angka unik yang digunakan untuk mengidentifikasi bank tujuan saat melakukan transaksi antar bank. Setiap bank di Indonesia memiliki kode uniknya masing-masing yang ditetapkan oleh Bank Indonesia.
Kode bank ini wajib dimasukkan sebelum nomor rekening tujuan ketika kalian melakukan transfer antar bank melalui ATM. Fungsinya sangat penting untuk memastikan uang yang dikirim benar-benar sampai ke rekening yang dituju. Bayangkan jika anda salah memasukkan kode bank, uang bisa terkirim ke bank lain atau bahkan transaksi gagal sama sekali!
Untuk transfer dari BCA ke BNI, kode bank yang dibutuhkan adalah 009. Kode ini harus dimasukkan sebelum nomor rekening BNI tujuan. Jadi, jika nomor rekening BNI tujuan adalah 1234567890, maka kamu harus memasukkan 0091234567890 saat proses transfer di ATM BCA.
Sebagai informasi tambahan, kode bank BCA sendiri adalah 014. Ini berguna jika ada teman yang ingin transfer ke rekening BCA milikmu dari bank lain. Selain BCA dan BNI, berikut beberapa kode bank populer lainnya di Indonesia:
- Bank BRI: 002
- Bank Mandiri: 008
- Bank BTN: 200
- Bank Syariah Indonesia: 451
Biaya Transfer dari BCA ke BNI Lewat ATM
Saat melakukan transfer dari BCA ke BNI lewat ATM, tentu ada biaya administrasi yang dikenakan. Biaya ini penting untuk kamu ketahui agar bisa mempersiapkan saldo yang cukup. Berdasarkan informasi terbaru dari BCA, biaya transfer antar bank termasuk dari BCA ke BNI melalui ATM adalah sebesar Rp 6.500 per transaksi.
Biaya admin ini berlaku untuk setiap transaksi transfer yang kalian lakukan, berapa pun nominal transfernya. Jadi, baik kamu transfer Rp 50.000 atau Rp 5.000.000, biaya administrasinya tetap sama yaitu Rp 6.500. Perlu diketahui bahwa biaya ini akan langsung terpotong dari saldo rekening pengirim saat transaksi berhasil dilakukan.
Tahukah anda? Jika ingin biaya transfer yang lebih murah, BCA juga menyediakan layanan BI Fast dengan biaya hanya Rp 2.500 per transaksi. Sayangnya, layanan BI Fast ini hanya tersedia melalui aplikasi mobile banking BCA dan tidak bisa digunakan untuk transfer antar bank melalui mesin ATM. BI Fast sendiri merupakan layanan dari Bank Indonesia untuk transfer real-time yang beroperasi 24/7.
Pertimbangan biaya ini mungkin penting untuk kamu yang sering melakukan transfer antar bank, terutama untuk nominal kecil. Jika jumlah transfermu tidak terlalu besar dan tidak terburu-buru, mungkin lebih ekonomis menggunakan mobile banking dengan fitur BI Fast dibandingkan melalui ATM.
Limit Transfer BCA ke BNI Berdasarkan Jenis Kartu ATM
Penting untuk kalian ketahui bahwa setiap jenis kartu ATM BCA memiliki limit transfer yang berbeda-beda. Limit ini menentukan berapa maksimal uang yang bisa kamu transfer dalam satu hari. Berikut adalah limit transfer antar bank termasuk BCA ke BNI untuk berbagai jenis kartu ATM BCA:
Untuk pemegang kartu ATM BCA Silver atau Blue, limit transfer antar bank maksimal Rp 30 juta per hari. Kartu ini adalah jenis kartu yang paling umum dimiliki oleh nasabah BCA. Jika kamu memiliki kartu Debit BCA Gold, limit transfernya lebih tinggi yaitu maksimal Rp 40 juta per hari untuk transfer ke bank lain.
Bagi anda pemegang kartu Debit BCA Platinum, batas transfer antar bank bahkan lebih besar lagi, yaitu hingga Rp 50 juta per hari. Sementara untuk pemilik Tahapan Xpresi BCA, limit transfer antar bank dibatasi pada Rp 20 juta per hari. Khusus untuk nasabah dengan TabunganKu, tidak tersedia layanan transfer antar bank melalui ATM.
Limit transfer ini berlaku untuk keseluruhan transaksi transfer antar bank yang kamu lakukan dalam satu hari, bukan per transaksi. Jadi, kalian perlu memperhitungkan total transfer yang sudah dilakukan sebelumnya jika ingin melakukan beberapa kali transfer dalam sehari. Jika total transfer sudah mencapai limit, kamu perlu menunggu hingga hari berikutnya untuk melakukan transfer kembali.
Langkah-Langkah Transfer BCA ke BNI Lewat ATM
Nah, sekarang kita masuk ke bagian utama yaitu langkah-langkah cara transfer BCA ke BNI lewat ATM. Proses ini sebenarnya cukup mudah asalkan kalian mengikuti langkah-langkahnya dengan teliti. Berikut adalah panduan lengkapnya:
- Kunjungi ATM BCA terdekat dan pastikan mesin dalam kondisi baik serta dapat beroperasi dengan normal.
- Masukkan kartu ATM BCA milikmu ke dalam slot kartu pada mesin ATM.
- Masukkan 6 digit PIN ATM BCA anda. Pastikan tidak ada orang yang melihat saat kamu memasukkan PIN.
- Pada layar utama, pilih menu “Transaksi Lainnya” dengan menekan tombol di samping atau di bawah tulisan tersebut.
- Selanjutnya, pilih menu “Transfer” yang biasanya muncul di layar berikutnya.
- Pilih opsi “Ke Rek Bank Lain” untuk melakukan transfer ke rekening BNI.
- Masukkan kode bank BNI yaitu 009 diikuti langsung dengan nomor rekening BNI tujuan tanpa spasi (contoh: 0091234567890).
- Masukkan nominal uang yang ingin kamu transfer. Pastikan nominal sudah benar karena akan sulit untuk dibatalkan setelah transaksi selesai.
- Layar akan menampilkan informasi rekening tujuan beserta nama pemiliknya. Periksa dengan teliti apakah nama pemilik rekening sudah sesuai dengan yang dituju.
- Jika sudah benar, tekan tombol “Benar” atau “Ya” untuk melanjutkan transaksi.
- ATM akan memproses permintaan transfer anda. Tunggu hingga proses selesai.
- Setelah transaksi berhasil, ATM akan mengeluarkan struk sebagai bukti transfer. Simpan struk ini sebagai bukti jika terjadi masalah di kemudian hari.
- Jangan lupa ambil kembali kartu ATM kalian sebelum meninggalkan mesin ATM.
Perlu diingat bahwa nama pemilik rekening yang muncul pada layar konfirmasi sangat penting untuk diperhatikan. Jika nama yang muncul tidak sesuai dengan yang dituju, sebaiknya batalkan transaksi karena bisa jadi kamu salah memasukkan nomor rekening atau kode bank.
Proses transfer dari BCA ke BNI lewat ATM biasanya membutuhkan waktu beberapa detik hingga maksimal 24 jam untuk sampai ke rekening tujuan, tergantung pada kondisi jaringan perbankan. Namun, biasanya dana akan langsung masuk ke rekening tujuan dalam waktu yang sangat singkat.
Tips Melakukan Transfer yang Aman di ATM BCA
Keamanan dalam bertransaksi di ATM adalah hal yang tidak boleh disepelekan. Berikut beberapa tips untuk memastikan transfer BCA ke BNI lewat ATM yang kalian lakukan aman dan lancar:
Pertama, selalu pastikan lingkungan ATM aman dan tidak mencurigakan. Perhatikan apakah ada orang yang mengawasi atau perangkat tambahan yang terpasang pada mesin ATM seperti skimmer (alat untuk mencuri data kartu). Jika menemukan hal yang mencurigakan, sebaiknya cari ATM lain.
Kedua, saat memasukkan PIN, tutuplah keypad dengan tangan anda yang lain untuk mencegah orang lain atau kamera tersembunyi merekam PIN kamu. PIN adalah informasi rahasia yang sangat penting dan tidak boleh diketahui oleh siapapun termasuk petugas bank.
Ketiga, jangan pernah meninggalkan ATM dalam keadaan transaksi masih berlangsung. Tunggu hingga seluruh proses selesai dan kartu ATM kalian telah diambil kembali. Banyak kasus kartu ATM tertelan karena nasabah terburu-buru dan lupa mengambil kartunya.
Keempat, selalu periksa jumlah uang yang akan ditransfer dengan teliti. Kesalahan pengetikan nominal bisa berakibat fatal, terutama jika kamu salah mengetik dengan jumlah yang jauh lebih besar dari yang seharusnya. Pastikan juga rekening tujuan sudah benar.
Kelima, simpan bukti transaksi atau struk ATM yang keluar setelah transaksi selesai. Bukti ini sangat penting jika terjadi masalah dengan transfer yang anda lakukan dan diperlukan untuk mengajukan komplain ke pihak bank.
Terakhir, pastikan saldo rekening kamu mencukupi untuk melakukan transfer beserta biaya administrasinya. Jika saldo tidak mencukupi, transaksi akan gagal dan kalian harus mengulangi proses dari awal.
Perbedaan Transfer BCA ke BNI Lewat ATM vs Mobile Banking
Di era digital seperti sekarang, transfer uang tidak hanya bisa dilakukan melalui ATM tetapi juga melalui aplikasi mobile banking. Perbandingan antara kedua metode ini penting untuk kamu ketahui agar bisa memilih cara yang paling sesuai dengan kebutuhan. Berikut perbedaan transfer BCA ke BNI lewat ATM dibandingkan dengan mobile banking:
Dari segi biaya, transfer lewat ATM BCA ke BNI dikenakan biaya Rp 6.500 per transaksi. Sementara jika menggunakan BCA mobile dengan layanan BI Fast, biayanya lebih murah yaitu hanya Rp 2.500 per transaksi. Perbedaan Rp 4.000 ini cukup signifikan jika kalian sering melakukan transfer antar bank.
Dari sisi kemudahan, mobile banking menawarkan kenyamanan karena anda bisa melakukan transfer kapan saja dan di mana saja tanpa perlu mengunjungi ATM. Sedangkan untuk transfer lewat ATM, kamu harus mendatangi lokasi ATM BCA terlebih dahulu, yang mungkin tidak selalu tersedia di dekat lokasi kalian.
Mengenai keamanan, kedua metode memiliki tingkat keamanan yang baik asalkan pengguna menjaga kerahasiaan PIN atau password. Namun, mobile banking memiliki lapisan keamanan tambahan berupa verifikasi melalui SMS atau OTP, sehingga bisa dibilang lebih aman.
Untuk kecepatan transaksi, transfer melalui mobile banking dengan fitur BI Fast biasanya lebih cepat karena prosesnya real-time 24/7. Sementara transfer lewat ATM mungkin membutuhkan waktu lebih lama terutama di jam-jam sibuk atau akhir pekan.
Masalah limit transfer juga berbeda. Untuk transfer lewat ATM, limitnya tergantung jenis kartu seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Sementara untuk mobile banking, limitnya bisa lebih tinggi tergantung pada pengaturan yang kamu tetapkan.
Keuntungan Transfer BCA ke BNI Melalui ATM
Meskipun saat ini banyak alternatif untuk melakukan transfer antar bank, namun transfer melalui ATM masih memiliki beberapa keuntungan tersendiri. Berikut adalah beberapa keuntungan transfer BCA ke BNI melalui ATM yang mungkin perlu kalian pertimbangkan:
Pertama, transfer lewat ATM tidak memerlukan koneksi internet. Ini sangat berguna saat anda berada di daerah dengan sinyal internet yang tidak stabil atau ketika smartphone kalian kehabisan baterai. ATM tetap bisa digunakan untuk transfer selama listrik tidak padam.
Kedua, bagi sebagian orang terutama generasi yang lebih senior, menggunakan ATM mungkin lebih familiar dan mudah dibandingkan harus mengoperasikan aplikasi mobile banking. Antarmuka ATM yang relatif tidak berubah selama bertahun-tahun membuat banyak orang lebih nyaman menggunakannya.
Ketiga, transfer lewat ATM memberikan bukti fisik berupa struk yang langsung bisa kamu dapatkan setelah transaksi. Struk ini bisa langsung digunakan sebagai bukti transfer jika diperlukan, tanpa perlu mencetak atau mengambil screenshot seperti pada mobile banking.
Keempat, untuk beberapa jenis rekening atau nasabah tertentu, limit transfer lewat ATM bisa lebih tinggi dibandingkan mobile banking. Hal ini terutama berlaku bagi nasabah prioritas atau pemilik kartu ATM platinum yang memiliki limit transaksi lebih besar.
Kelima, transfer lewat ATM memberikan pengalaman transaksi yang lebih “nyata” karena kalian bisa melihat langsung prosesnya. Beberapa orang merasa lebih yakin dan aman ketika bisa melihat langsung proses transfer yang terjadi dibandingkan hanya melalui aplikasi.
Waktu Transfer dan Proses Transaksi BCA ke BNI
Faktor waktu sering menjadi pertimbangan penting saat melakukan transfer antar bank. Untuk transfer BCA ke BNI lewat ATM, ada beberapa hal terkait waktu dan proses transaksi yang perlu kamu ketahui:
Pada umumnya, transfer dari BCA ke BNI lewat ATM akan diproses segera setelah kalian menyelesaikan transaksi. Dana biasanya langsung masuk ke rekening tujuan dalam hitungan menit atau bahkan detik. Hal ini karena BCA dan BNI terhubung dalam jaringan switching perbankan nasional yang memungkinkan proses transfer antar bank berlangsung cepat.
Namun, perlu anda perhatikan bahwa waktu operasional transfer antar bank memiliki batasan tertentu. Transfer BCA ke BNI lewat ATM hanya dapat diproses pada hari kerja (Senin-Jumat) antara pukul 08.00 sampai 15.00 WIB. Jika kalian melakukan transfer di luar jam tersebut, proses transfer baru akan dilakukan pada hari kerja berikutnya.
Selain itu, transfer pada akhir pekan (Sabtu, Minggu) atau hari libur nasional akan diproses pada hari kerja berikutnya. Jadi, jika kamu memiliki kebutuhan transfer yang mendesak, pastikan untuk melakukannya pada jam kerja dan hari kerja untuk memastikan dana sampai dengan cepat.
Perlu diingat juga bahwa waktu proses transfer bisa lebih lama jika jaringan perbankan sedang mengalami gangguan atau pada periode-periode tertentu seperti akhir bulan atau mendekati libur panjang dimana volume transaksi meningkat secara signifikan.
Cara Mengecek Status Transfer BCA ke BNI
Setelah melakukan transfer dari BCA ke BNI lewat ATM, kadang kalian ingin memastikan apakah dana sudah benar-benar terkirim ke rekening tujuan. Berikut adalah beberapa cara untuk mengecek status transfer yang telah kamu lakukan:
Cara pertama dan paling mudah adalah dengan melihat struk ATM yang keluar setelah transaksi selesai. Pada struk tersebut akan tertera informasi tentang transaksi yang baru saja anda lakukan, termasuk nominal transfer, rekening tujuan, dan status transaksi. Jika pada struk tertulis “Transfer Berhasil” atau keterangan serupa, maka transaksi sudah berhasil diproses.
Cara kedua adalah dengan mengecek mutasi rekening BCA milik kalian. Kamu bisa kembali ke ATM BCA dan memilih menu “Informasi Saldo” atau “Informasi Rekening” untuk melihat transaksi terakhir. Jika transfer sudah berhasil, maka akan muncul pengurangan saldo sesuai dengan jumlah transfer plus biaya admin.
Alternatif lainnya, anda bisa mengecek melalui aplikasi BCA mobile atau KlikBCA. Masuk ke aplikasi dan lihatlah riwayat transaksi atau mutasi rekening. Transfer yang telah berhasil akan tercatat dalam daftar transaksi dengan keterangan “Transfer ke Bank BNI” atau sejenisnya.
Jika kalian masih ragu atau tidak menemukan catatan transfer dalam mutasi rekening, bisa menghubungi Halo BCA di nomor 1500888. Petugas customer service akan membantu mengecek status transfer yang telah kamu lakukan dengan meminta beberapa informasi verifikasi.
Cara terakhir dan paling pasti adalah dengan menanyakan langsung kepada penerima transfer apakah dana sudah masuk ke rekening mereka. Penerima dapat mengecek melalui ATM BNI, mobile banking BNI, atau metode lainnya untuk memastikan dana sudah diterima.
Permasalahan Umum dalam Transfer BCA ke BNI dan Solusinya
Meskipun transfer dari BCA ke BNI lewat ATM umumnya berjalan lancar, terkadang kalian mungkin menghadapi berbagai masalah. Berikut adalah beberapa permasalahan umum yang sering terjadi beserta solusinya:
Masalah pertama yang sering dialami adalah “Transfer Gagal” atau “Transaksi Tidak Dapat Diproses”. Hal ini bisa terjadi karena berbagai alasan seperti jaringan yang sedang bermasalah, saldo yang tidak mencukupi, atau mesin ATM yang sedang dalam pemeliharaan. Solusinya, coba tunggu beberapa saat dan ulangi transaksi. Jika masih gagal, coba gunakan ATM BCA lain atau metode transfer alternatif seperti mobile banking.
Kedua, masalah “Kartu Tertelan” juga kadang terjadi saat melakukan transfer di ATM. Ini bisa karena anda terlalu lama meninggalkan transaksi atau ada masalah pada mesin ATM. Jika kartu tertelan, jangan panik. Segera hubungi Halo BCA untuk memblokir kartu dan mengajukan penggantian. Kamu juga bisa menghubungi petugas keamanan di lokasi ATM jika ATM tersebut berada di dalam gedung atau mal.
Permasalahan ketiga yang umum terjadi adalah “Dana Terdebet tapi Tidak Sampai ke Rekening Tujuan”. Dalam kasus ini, kalian perlu segera mengecek mutasi rekening untuk memastikan bahwa dana memang sudah terdebet. Kemudian hubungi Halo BCA dengan menyebutkan detail transaksi termasuk waktu, jumlah, dan nomor rekening tujuan. Biasanya, masalah ini akan diselesaikan dalam waktu 14 hari kerja.
Keempat, kesalahan input nomor rekening juga sering terjadi. Jika anda salah memasukkan nomor rekening, dana mungkin akan terkirim ke rekening yang tidak dituju. Solusinya, jika nama pemilik rekening yang muncul di layar konfirmasi tidak sesuai, segera batalkan transaksi. Jika terlanjur terkirim, segera hubungi Halo BCA untuk melaporkan kejadian ini.
Masalah kelima adalah lupa mengambil kartu atau struk setelah transaksi. Jika kamu lupa mengambil kartu, segera hubungi Halo BCA untuk memblokir kartu tersebut untuk mencegah penyalahgunaan. Jika hanya lupa mengambil struk, kalian masih bisa mengecek status transfer melalui metode lain seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
Pertanyaan Umum Seputar Transfer BCA ke BNI
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan seputar transfer BCA ke BNI lewat ATM beserta jawabannya:
Apakah transfer BCA ke BNI bisa dilakukan 24 jam?
Transfer BCA ke BNI lewat ATM bisa dilakukan 24 jam, namun untuk proses pengiriman dana ke rekening tujuan hanya diproses pada hari kerja (Senin-Jumat) pukul 08.00-15.00 WIB. Transfer yang dilakukan di luar jam tersebut akan diproses pada hari kerja berikutnya.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk transfer BCA ke BNI sampai?
Pada umumnya, transfer BCA ke BNI akan sampai dalam hitungan menit bahkan detik jika dilakukan pada jam kerja (08.00-15.00 WIB). Namun jika dilakukan di luar jam tersebut atau pada akhir pekan/hari libur, proses baru akan dilakukan pada hari kerja berikutnya.
Berapa biaya transfer dari BCA ke BNI lewat ATM?
Biaya transfer dari BCA ke BNI lewat ATM adalah Rp 6.500 per transaksi, berapa pun nominal transfernya.
Apa yang harus dilakukan jika salah transfer?
Jika salah transfer, segera hubungi Halo BCA di 1500888 untuk melaporkan kejadian tersebut. Berikan detail transaksi seperti waktu, nominal, dan nomor rekening tujuan. Bank akan membantu proses penelusuran dana yang salah transfer, meskipun proses ini bisa memakan waktu hingga 14 hari kerja.
Apakah ada batasan jumlah transfer BCA ke BNI dalam sehari?
Ya, ada batasan jumlah transfer sesuai dengan jenis kartu ATM yang dimiliki. Untuk kartu Debit BCA Silver/Blue maksimal Rp 30 juta per hari, Debit BCA Gold maksimal Rp 40 juta per hari, dan Debit BCA Platinum maksimal Rp 50 juta per hari untuk transfer antar bank.
Kesimpulan
Transfer dari BCA ke BNI lewat ATM merupakan salah satu metode yang cukup praktis dan mudah dilakukan. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan dalam artikel ini, kalian dapat melakukan transfer antar bank dengan lancar dan aman. Hal yang paling penting untuk diingat adalah kode bank BNI yaitu 009 yang harus dimasukkan sebelum nomor rekening tujuan.
Meskipun di era digital seperti sekarang sudah tersedia metode transfer yang lebih mudah seperti melalui mobile banking, transfer lewat ATM masih memiliki keunggulan tersendiri terutama dalam hal ketersediaan bukti fisik dan tidak memerlukan koneksi internet. Namun, perlu diingat juga bahwa biaya administrasi untuk transfer lewat ATM lebih mahal dibandingkan melalui mobile banking dengan fitur BI Fast.
Penting juga untuk selalu memperhatikan keamanan saat bertransaksi di ATM, mulai dari memastikan lingkungan ATM aman, menutupi PIN saat memasukannya, hingga memeriksa kembali detail transaksi sebelum mengkonfirmasi. Ketelitian dalam memasukkan kode bank dan nomor rekening tujuan juga sangat penting untuk menghindari kesalahan transfer.
Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu anda dalam melakukan transfer dari BCA ke BNI lewat ATM dengan lancar. Dengan pemahaman yang baik tentang proses transfer, kalian dapat melakukan transaksi keuangan dengan lebih efisien dan aman.