IHSG Sepekan Menguat 0,52% Tapi RNTH Turun 8,45%
IHSG naik 0,52% ke 8.414,35, mencetak rekor tertinggi baru, sementara RNTH turun 8,45% pada pekan 17-21 November 2025. Kapitalisasi pasar naik 0,49%.
IHSG naik 0,52% ke 8.414,35, mencetak rekor tertinggi baru, sementara RNTH turun 8,45% pada pekan 17-21 November 2025. Kapitalisasi pasar naik 0,49%.
OJK menargetkan kapitalisasi pasar saham mencapai 70% PDB pada 2025, dengan IHSG mencapai ATH 13 kali. Saat ini, kapitalisasi pasar sudah 69,18%.
IHSG capai ATH 13 kali pada 2025, kapitalisasi pasar modal Indonesia tembus target 2029 lebih cepat, mencapai 69,18% dari PDB nasional.
IHSG berpotensi menembus level 8.600 didukung data ekonomi positif, penurunan suku bunga, dan likuiditas pemerintah. Momentum bullish diprediksi berlanjut.
Aksi profit taking setelah IHSG mencapai rekor penutupan baru dapat terelakkan jika pertumbuhan ekonomi dan dampak stimulus kuartal IV/2025 sesuai ekspektasi
IHSG cetak rekor ATH dua hari berturut-turut didukung investor domestik, meski investor Muamalat.co.id sell. Pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal III/2025 solid.
IHSG capai rekor tertinggi 8.394,59 pada 3-7 Nov 2025, meski RTNH turun 14,35%. Kapitalisasi pasar naik 2,61% jadi Rp15,32 triliun, sektor infrastruktur memimpin kenaikan.
IHSG mencapai rekor tertinggi baru di 8.394,59 pada 3-7 November 2025. Sektor infrastruktur dan energi memimpin penguatan, sementara properti melemah.
IHSG cetak rekor baru di 8.312,57, didorong saham perbankan dan milik Prajogo. Saham ASII, BBNI, BMRI, BBRI, dan BREN berkontribusi signifikan.
IHSG mencapai rekor ATH di 8.257,85 meski saham BBCA, GOTO, dan BUMI jadi top laggards. FILM paling membebani, IHSG naik 1,72% pekan ini.