IHSG Lawan September Effect, Cetak Rekor Baru di Tengah Guncangan Politik
IHSG cetak rekor baru di 8.051 meski September Effect, didorong pelonggaran moneter dan reshuffle kabinet. Tren positif diprediksi berlanjut hingga akhir 2025.
IHSG cetak rekor baru di 8.051 meski September Effect, didorong pelonggaran moneter dan reshuffle kabinet. Tren positif diprediksi berlanjut hingga akhir 2025.
IHSG ditutup menguat ke 8.051,11 pada 19 September 2025, dengan saham BRMS, BRPT, dan BBCA melaju. Kapitalisasi pasar naik ke Rp14.661 triliun.
IHSG berhasil menyentuh rekor all time high (ATH) pada perdagangan intraday di level 8.017,06 sebelum pada akhirnya di tutup di level 7.898,37.
IHSG menguat 1,84% ke 7.745,72, mendekati rekor all time high pada penutupan sesi I hari ini, Selasa (12/8/2025). Saham PPRE, DKHH, dan IMPC jadi top gainers.